top of page
is2417

Pengertian dan Tujuan Problem Solving

Dikutip dari artikel Telkom University, Di era saat ini, kemampuan problem solving menjadi salah satu keterampilan yang wajib dimiliki oleh setiap karyawan. Skill ini memberikan banyak manfaat, termasuk mempermudah pengambilan keputusan dan meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan.

Apa Itu Problem Solving?

Problem solving adalah kemampuan mendasar yang harus dipahami oleh setiap individu, terutama bagi mereka yang ingin memasuki dunia kerja atau meraih jenjang karier yang lebih tinggi. Tanpa kemampuan problem solving yang baik, seseorang akan kesulitan menjalankan tugas di lingkungan kerja, apalagi dengan tekanan yang semakin tinggi.

Dalam salah satu literatur, problem solving didefinisikan sebagai kemampuan untuk mendefinisikan masalah, menemukan sumber masalah, dan menerapkan solusi yang sesuai. Secara sederhana, problem solving adalah keterampilan dalam mengidentifikasi masalah dan menyelesaikannya dengan cara yang efektif. Agar proses penyelesaian masalah berjalan dengan baik, terdapat beberapa karakteristik problem solving, yaitu:

  • Interaksi antar pihak: Problem solving melibatkan interaksi antara karyawan dalam satu divisi, lintas jabatan, atau antara atasan dan bawahan.

  • Diskusi yang efektif: Penyelesaian masalah dilakukan melalui diskusi yang terstruktur, sistematis, dan mampu menghasilkan kemajuan secara signifikan. Diskusi ini bisa bersifat semi formal atau informal.

  • Informasi yang valid: Informasi yang digunakan dalam proses problem solving harus akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

  • Membimbing dan melatih: Problem solving juga berfungsi untuk membantu membimbing atau melatih pihak yang kurang berpengalaman.

Tujuan Problem Solving

Setelah memahami pengertian problem solving, langkah berikutnya adalah mengetahui tujuannya. Beberapa tujuan utama problem solving meliputi:

  1. Melatih kemampuan menghadapi masalah: Problem solving membantu karyawan untuk terbiasa menghadapi tantangan dengan cara yang efektif.

  2. Menemukan solusi terbaik: Karyawan dilatih untuk menemukan langkah-langkah optimal dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.

  3. Meningkatkan keterampilan bertindak: Problem solving membantu karyawan memahami cara bertindak yang tepat dalam situasi baru.

  4. Melihat masalah dari berbagai sudut pandang: Problem solving melatih individu untuk mengevaluasi masalah dari berbagai perspektif dan kemungkinan yang ada.

Pengembangan keterampilan problem solving sangat penting, karena kemampuan ini tidak hanya bermanfaat di dunia kerja tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan lainnya.

Contoh Penerapan Problem Solving

Sebagai contoh, seorang karyawan berusia 24 tahun memiliki tanggungan keluarga berupa orang tua dan tiga adik, serta bercita-cita memiliki rumah dan kendaraan di usia 30 tahun. Untuk mencapai tanggung jawab dan impian tersebut, karyawan tersebut harus melakukan proses problem solving, seperti mencari solusi terbaik, merencanakan keuangan, dan bahkan menjalankan pekerjaan sampingan untuk membantu perekonomian keluarga.

Dengan demikian, problem solving menjadi keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Perusahaan pun menuntut karyawan untuk mampu menyelesaikan masalah dengan cara yang efektif demi keberlanjutan masa kini dan masa depan.

Itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian dan tujuan problem solving. Diharapkan informasi ini dapat membantu Anda dalam mengatasi berbagai masalah dengan pemikiran yang tepat dan terarah.

1 view0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page